Mengendalikan Diri
Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya. (Amsal 25:28).
Menguasai atau mengendalikan diri bukanlah hal yang mudah dilakukan apalagi ketika kita dalam tekanan, penindasan atau menghadapi orang yang menurut kita begitu menyebalkan. Memang akan lebih mudah untuk kita menguasai diri ketika kita tidak mempunyai daya apa-apa, yang kita bisa lakukan hanya pasrah, namun ketika kita mempunyai sesuatu baik itu jabatan, kekuasaan, harta, kepandaian, maka penguasaaan diri menjadi lebih sulit, biasanya kita langsung bereaksi untuk melawan atau menyerang balik.
Menguasai diri tidak bisa dihasilkan secara instan, perlu proses, perlu belajar ketika kita menghadapi situasi yang tidak mengenakkan kita, adakalanya kita gagal menguasai diri bahkan sampai lepas kendali, namun kita harus terus berusaha menguasai diri kita.
Kita diminta untuk menguasai diri dalam hal emosi, "Si pemarah menimbulkan pertengkaran dan orang yang lekas gusar, banyak pelanggarannya." Selain itu kita juga harus menguasai atau mengendalikan diri dari hawa nafsu.
Tuhan Yesus memberkati.
Sumber: PUKAT Persekutuan Usahawan Katolik Keuskupan Surabaya
Comments